Iklan Ramayana Viral, Dimas Djay Gabungkan Formula Throwback & Ngehe Masa Kini

Kapanlagi.com - Dimas Djayadiningrat lagi-lagi sukses membuat sebuah karya iklan yang bikin publik heboh. Setelah Indoeskrim yang menggunakan tema kolosal, kali ini Dimas menjadi otak dari iklan department store Ramayana bertema kasidahan yang sangat gokil.

Dihubungi oleh KapanLagi.com, Dimas menceritakan 'resep' jitunya untuk membuat iklan-iklan yang punya potensi untuk meledak di pasaran. Baginya, jika kita ingin membuat karya yang 'gila', maka harus sepenuhnya 'gila', alias tidak setengah-setengah.

"Iya sih, sebelumnya juga ada yang serius-serius juga sih kayak Kapal Api, Garuda, tapi memang yang seksi dan viral rata-rata yang begini sih. Jadilah aku dikenal dengan iklan-iklan seperti ini. Tapi memang rata-rata iklan aku kalau nggak yang serius banget, ya yang ancur banget. Kalau yang setengah-setengah, standard aku agak susah kerjainnya. Kerelaan hatinya yang susah," ujar Dimas ketika dihubungi KapanLagi.com®, Kamis (17/5).

Dimas, otak di balik iklan viral Ramayana / Credit: Instagram - dimas.djay

Memang tidak semua iklan garapan Dimas bisa viral. Menurutnya, salah satu faktor penting yang bisa membuatnya bebas berkreasi mengeluarkan ide gila adalah tidak adanya campur tangan klien. Ya, untuk menggarap iklan Ramayana ini, Dimas memang diberi kebebasan penuh.

"Ya saya dengan senang hati sih. Cuma kalau saya bikin project yang ada idenya aja. Memang nggak semua ide bisa seheboh ini atau sedalam ini eksplorasinya. Itu hanya kebetulan aja dapat yang kayak gini. Jadi kalau ke depannya intinya saya tetap ngerjain yang saya suka aja. Saya comfortable ngerjainnya. Kalau nggak comfortable rata-rata udah jelek aja jadinya. Saya nyesel kerjainnya. Banyak yang kayak gitu. Saya sudah terperangkap ke dalam terus client ini itu. Kalau gitu saya ikut aja," sambungnya.

Pada intinya, Dimas sudah punya sebuah formula untuk menciptakan iklan yang disukai publik zaman sekarang. Elemen jadul atau throwback adalah salah satu bumbu penting, yang lalu dicampur dengan sedikit sentuhan guyonan atau sentilan modern.

"Sekarang itu kayaknya zaman throwback deh. Zaman orang-orang senang hal yang lama-lama. Jadi kesannya berbeda dari biasa yang kita lihat. Tapi cara ngerjainnya juga harus tetap ngehe yak, ngehe masa kini. Ada juga orang bikin iklan throwback atau iklan ala film-film apa. Tapi memang kalau lo nggak lucu ya nggak lucu. Saya juga nggak bisa bilang saya lucu apa nggak ya, tapi saya nyebelin saya tahu. Intinya saya orangnya ngehe semua orang bilang. Tapi saya nggak berusaha kayak gitu. Ya saya berjalan gitu aja. Kebetulan formula iklan throwback atau film ini, film itu juga tidak menjamin akan jadi lucu. Tergantung interpretasinya, tergantung orang yang buat seperti apa, sense if humornya seperti apa. Kalau dia berusaha untuk melucu akhirnya tidak akan lucu. Melucu itu kan nggak boleh berusaha melucu. Atau nggak lo ngelucu tapi ketawa sendiri kan aneh. Orang lain yang ketawa harusnya kan," pungkas Dimas.

Penasaran seperti apa videonya? Cek di bawah..

Jangan Lewatkan!

Berita Foto

(kpl/rhm/gtr)

Let's block ads! (Why?)

https://www.kapanlagi.com/showbiz/selebriti/iklan-ramayana-viral-dimas-djay-gabungkan-formula-throwback-38-ngehe-masa-kini-8968d8.html

Bagikan Berita Ini