Kapanlagi.com - Jefri Nichol tengah bermasalah dengan Baetz Management, management artis milik Baet Agagon yang menaunginya sejak umur 13 tahun. Jefri dinilai bersikap arogan lantaran mengambil proyek film di luar sepengetahuan Baet.
Faktanya, aktor berusia 19 tahun ini masih terikat kontrak dengan rumah produksi Screenplay Films yang segala tetek bengeknya berhubungan dengan Baet. Dari 11 film yang harus dibintangi, Jefri masih bekerja untuk lima judul yakni JAILANGKUNG, ONE FINE DAY, SURAT CINTA UNTUK STARLA, JAILANGKUNG 2 dan SOMETHING IN BETWEEN yang segera rilis. Menyisakan enam film di masa depan.
"Jefri ini masih ada kontrak enam dari sebelas judul film yang ada dalam perjanjian. Tapi dia udah pengin ngambil film di luar itu. Otomatis orang yang udah kontrak duluan akan terbelit dengan klien yang baru. Maksud aku gini lho, Jefri nanti dulu sama yang lain, kita selesaiin satu per satu, tapi dia nggak ngerti," terang Baet ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (26/6/2018).
Wajar jika Jefri ingin mengambil peran-peran yang menantang, sesuatu yang belum didapatkan saat bersama Screenplay Films. Namun Baet menyebut mantan artis asuhannya itu tidak mau bersabar dan menyelesaikan tanggung jawab yang sudah disepakati bersama.
"Dia itu pengin main film yang ceritanya begini-begini-begini. Tapi di luar egonya dia, masih ada kontrak. Kalau memang sudah selesai, baru dia boleh ambil film yang lain. Karena belum selesai dia ambil tempat lain, otomatis saya kena dampaknya," urainya.
Yang paling membuat Baet sakit hati, Jefri sudah memiliki manager baru tanpa sepengetahuannya. "Dia tidak menginfokan kalau ada di management baru. Saya pun bingung gimana menjalaninya sekarang. Karena dia diem aja, ibunya diem, saya yang bingung," pungkas pria bertubuh tambun ini.
Simak Berita Lainnya:
(kpl/abs/frs)
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Jefri Nichol Terbelit Kasus Dengan Management, Tersisa Kontrak Enam Film"
Post a Comment